Sejak diperkenalkan ke Liga Inggris pada musim 2019/20, VAR (Video Assistant Referee) telah menjadi sumber kontroversi dan perdebatan. Meskipun beberapa tim mendapatkan keuntungan dari keputusan-keputusan tersebut, tim-tim lain justru mendapatkan hasil yang tidak menguntungkan.
Badan pengatur Liga Premier, PGMOL, menghadapi tekanan yang semakin besar untuk meningkatkan penggunaan sistem VAR. Beberapa insiden telah membuat para manajer marah, sehingga muncul seruan untuk penerapan yang lebih baik.
Salah satu insiden serupa terjadi pada bulan September ketika Jurgen Klopp, manajer Liverpool, menyerukan agar pertandingan melawan Tottenham diulang. VAR gagal membatalkan keputusan di lapangan yang salah, sehingga gol Luis Diaz dianulir.
Untuk menjelaskan dampak VAR pada masing-masing tim, tabel alternatif Liga Premier telah dihitung. Tabel ini memperhitungkan semua keputusan yang menentukan hasil yang dibuat musim ini dan membandingkannya dengan keputusan yang dibuat oleh wasit di lapangan.
Berdasarkan tabel alternatif, Newcastle United paling menderita akibat VAR. Tanpa intervensi VAR, mereka akan mendapat tiga poin lagi, menempatkan mereka di urutan ketujuh klasemen, bukannya kedelapan.
Chelsea asuhan Mauricio Pochettino menjalani musim yang mengecewakan. Saat ini duduk di peringkat 10 dengan 35 poin, mereka akan memiliki lima poin lebih sedikit tanpa VAR, turun ke peringkat 11 klasemen.
Manchester United, meski menjadi salah satu tim terbaik di liga, hanya akan mendapat satu poin tambahan tanpa VAR. Tottenham Hotspur masih berada di peringkat kelima klasemen, kehilangan dua poin tanpa VAR. Aston Villa, yang saat ini berada di peringkat keempat, bakal mendapat dua poin lagi.
Arsenal, di peringkat ketiga, hanya akan unggul tiga poin dari Aston Villa, bukan enam, karena mereka akan kehilangan satu poin tanpa VAR. Pemimpin saat ini, Liverpool, akan memiliki satu poin lebih sedikit, menempatkan mereka sejajar dengan Manchester City di puncak klasemen.
VAR tidak diragukan lagi memiliki dampak yang signifikan terhadap Liga Premier. Meskipun beberapa tim mendapat keuntungan, tim lain menderita karena keputusan mereka. Tabel alternatif Liga Premier memberikan wawasan berharga tentang pengaruh VAR pada klasemen tim. Ketika perdebatan seputar VAR terus berlanjut, penting bagi PGMOL untuk mengatasi kekhawatiran dan berupaya meningkatkan penerapannya.
Arjun Singh adalah jurnalis olahraga yang berdedikasi dan berwawasan luas dari India, dengan spesialisasi sepak bola Liga Premier. Dengan kemampuan analisis mendetail dan penyampaian cerita yang menarik, Arjun membawa perspektif unik ke kancah sepak bola global.